Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Solusi Kurangi Karbon di Kota Besar dengan Vertical Garden

Bismillah,


Solusi Kurangi Karbon di Kota Besar dengan Vertical Garden.
Hola sahabat lendyagasshi.


Melihat kehidupan di kota besar dimana lebih banyak bangunan yang tertutup semen daripada lahan terbuka untuk bisa ditanami, agak sedih sih ya.. Apalagi bagi penikmat wangi rumput ketika hujan. Rasanya ingin sekali memiliki rumah yang masih ada lahan untuk bercocok tanam.

Ketika melihat padatnya bangunan di kota besar, aku gak terpikir sama sekali bahwa pembuatan hanging garden atau vertical garden ini bisa menjadi solusi. Karena awalnya aku pikir hanya demi keindahan semata. Tapi setelah melihat banyak model vertical garden dan melihat proses pembuatannya, rasanya ini bisa menjadi solusi untuk mendapatkan suasana asri dengan lahan terbatas ya..


Mari kita simak apa manfaat dari adanya vertical garden dan cara pembuatannya yang mudah, karena bisa menggunakan alat dan bahan yang sudah ada di rumah aja gitu.. Tertarik mencoba?

Solusi Kurangi Karbon dengan Vertical Garden




Ide Membuat Ruang Hijau dengan Lahan Terbatas

Awalnya aku mencari ide untuk taman dengan lahan yang terbatas. Lalu pernah melihat penampakan sebagian besar gedung di Jakarta, seperti hotel, apartemen bahkan bandara Soekarno-Hatta saat ini menjadi sangat cantik berkat adanya warna hijau-hijau alami dari tanaman. Jadi sebenarnya tanaman yang bergelayut di tembok ini apa namanya?

Ide Taman Gantung atau Vertical Garden


Vertical Garden atau Hanging Garden?

Ada ide membuat vertical garden, taman dengan tanaman yang ditanam secara vertikal atau hanging garden, tanaman yang ditanam dengan cara menggantung-gantungkan media yang ada?

Perbedaan hanging garden dan vertical garden


Kedua jenis taman yang dipilih sama-sama menggunakan konsep taman dengan lahan terbatas dan menggunakan bahan yang ada di sekitar kita. Kalau mau membuatnya, bisa dengan memanfaatkan dinding sebagai salah satu medianya. 


Konsep vertical garden dan hanging garden ini bisa menjadi salah satu solusi bagi pemilik rumah yang ingin memiliki taman, namun hanya punya lahan yang terbatas. Jika sahabat lendyagasshi tertarik untuk menciptakan kedua taman tersebut di dalam rumah, maka pahami dahulu kelebihan dan kekurangan yang dimiliki dari memiliki taman demikian. Apa saja kelebihan dan kekurangannya? 


Kelebihan Vertical Garden/ Hanging Garden

Kelebihan memiliki vertical garden di dalam rumah diantaranya 

Menyerap Kebisingan Sekaligus Polusi

Vegetasi berbagai tanaman yang ditanam secara rapat dan rimbun pada vertical garden bisa membantu menyerap kebisingan sekaligus polusi dari jalanan di depan rumah. Jika vertical garden dibuat tinggi, maka akan lebih membantu memaksimalkan penyerapan kebisingan yang mungkin terjadi di lingkungan perumahan. 


Membuat Ruangan Sejuk

Memiliki vertical garden di dalam rumah, berarti bisa menambah suplai udara segar sehingga ruangan yang dihuni terasa lebih sejuk dan menyegarkan. Dengan adanya pemandangan hijau-hijau di dalam rumah, secara psikologis bisa membuat mata dan pikiran menjadi lebih segar dan serasa refreshing our day! 


Menambah Estetika Ruang

Selain kelebihan di atas, dengan memiliki vertical garden tentu menambah estetika ruangan karena akan mempercantik dan memberi kesan asri pada dinding rumah. Dengan memilih tanaman hijau atau tanaman bunga warna-warni pada vertical garden, bisa memberikan kesan ruangan terasa lebih hidup. 


Kekurangan Vertical Garden/ Hanging Garden

Tentunya jika ada kelebihan, maka ada pula kekurangan dari vertical garden yang dimiliki. Namun, dengan banyaknya kelebihan, tentu hal tersebut bisa diatasi dengan baik jika mengetahui apa-apa saja kekurangannya, seperti:

Membutuhkan Perawatan Khusus

Perawatan khusus yang harus dilakukan ketika memiliki vertical garden di dalam rumah adalah harus memiliki sistem pengairan yang dirancang secara vertikal sampai membuat sebuah kerangka khusus yang bisa menyangga tanaman-tanaman tersebut. Hal ini dibuat khusus oleh perancang taman agar semua tanaman bisa memiliki distribusi pengairan yang merata.


Biaya Pembuatan Taman yang Terbilang Lebih Tinggi
Ya, dengan segala jenis instalasi khusus yang dibuat, maka vertical garden sudah bisa dipastikan membutuhkan biaya yang tidak sedikit dalam membuatnya. Rancangannya sendiri terbilang menyesuaikan dengan bentuk ruangan yang dimiliki agar terlihat indah dan estetik.


Menjaga Kebersihan

Adanya tanaman di dalam ruangan atau berkonsep hanging garden tentu membutuhkan kerjasama banyak pihak untuk sama-sama saling menjaga kebersihan. Dari mulai daun kering yang berguguran hingga mungkin ada masalah akar tanaman yang bisa menghambat bentuk tanaman yang indah.


Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan vertical garden, maka coba dilihat lagi jenis tanaman yang akan ditanam. Karena gak semua tanaman bisa tumbuh indah dan cantik saat ditanam secara vertical.


Jenis Tanaman yang Cocok untuk Vertical Garden

Syarat dan jenis tanaman yang cocok ditanam untuk vertical garden, baik untuk tanaman outdoor maupun indoor adalah 


Tanaman Outdoor

Tanaman outdoor yang biasa ditanam sebagai tanaman vertical garden biasanya haruslah tanaman yang tahan terhadap paparan cahaya dan tahan polusi. Jenis tanaman yang digunakan biasanya sebagai penutup, semak, dan tanaman memanjat, yakni


Cendrawasih
Adam Hawa
Sutra Bombay
Nanas
Sablo Laut
Pandan Afrika
Lili Brazil
Lili Paris
Lili Alang Putih
Lili Alang Hijau

Jenis tanaman outdoor vertical garden


Sedangkan ada juga tanaman outdoor sebagai tanaman semak untuk vertical garden, seperti:

Lantana
Soka Singapura
Walisongo
Philo Brekele
Air Mancur
Ekor Kucing
Aralia
Bleeding Heart
Bunga Pukul Delapan
Bunga Pukul Empat
Bunga Udang

Jenis tanaman semak vertical garden


Jenis tanaman memanjat sebagai tanaman outdoor vertical garden adalah sebagai berikut:

Air Mata Pengantin
Lee Kuan Yew
Dollar-dollaran
Thunbergia
Passifflora
Asparagus
Nona Makan Sirih
Sirih Gading
Bunga Telang
Janda Bolong
Monstera


Tanaman Indoor

Taman vertical garden bisa juga dibuat di dalam ruangan, dengan syarat memilih tanaman indoor yang tepat untuk ditanam sebagai vertical garden. Karakter tanaman yang biasanya digunakan adalah jenis tanaman yang tidak membutuhkan terlalu banyak sinar matahari. Jenis tanaman yang digunakan antara lain sebagai penutup, semak, dan tanaman memanjat.


Tanaman indoor yang banyak digunakan sebagai ground cover plant adalah sebagai berikut.

Nanas
Begonia
Paku Sarang Burung
Pakis Kelabang
Pakis Krol
Anemone
Bakung
Agapanthus
Bayam
Calatea


Tanaman outdoor yang banyak digunakan sebagai tanaman semak adalah sebagai berikut.

Philodendron
Dracaena
Hanjuang
Suji Hijau
Heliconia
Kamelia
Lilin Emas
Pacar Air
Limonium
Mirten
Mimulus

Jenis tanaman indoor vertical garden


Jenis tanaman memanjat yang banyak digunakan sebagai tanaman outdoor vertical garden adalah sebagai berikut.

Sirih Gading
Philo Brekele
Air Mata Pengantin
Asparagus
Sirih Keraton
Kembang Api
Kuku Macan
Kerudung Pengantin
Melati
Ranggis
Patrea


Bagaimana sahabat lendyagasshi?

Cantik dan indah sekali bukan memiliki taman di dalam ataupun di luar rumah meski hanya memiliki lahan yang terbatas.

Tips tambahan saat membuat vertical garden adalah pilih tanaman yang memang bisa hidup di dalam rumah dan juga sesuaikan pemilihan tanaman dengan area yang dipilih. Jika area yang dipilih adalah area yang terekspos oleh matahari, maka pilih tanaman yang memang tahan panas. Namun sebaliknya, jika area yang dipilih jarang terkena sinar matahari, maka pilih tanaman yang tidak membutuhkan cahaya matahari terlalu intens.



Kesimpulan

Salah satu ide mengurangi karbon yang ada di sekitar kita adalah dengan membuat Vertical Garden yang tepat, menggunakan tanaman yang benar, serta media tanam yang sesuai. Vertical Garden tidak hanya dibangun di kawasan perkotaan yang ramai dan padat bangunan, namun juga bisa menjadi ide memanfaatkan lahan yang minim karena manfaat dari vertical garden yang utama adalah sebagai pereduksi kadar CO2 dan keunggulan lainnya adalah sebagai penambah nilai estetika dalam bangunan dan taman juga dapat sebagai alat ketahanan pangan (urban farming) di kalangan masyarakat setempat.

cara Ikutan challenge Team Up For Impact Everyday


Yuk, sama-sama kita langkahkan perjalanan dalam mengurangi emisi karbon yang ada di sekitar kita dengan cara yang kita bisa. Seperti membuat taman vertical garden, menanam pohon, menggunakan kendaraan umum saat bepergian atau naik sepeda, membawa tumbler sendiri, mengurangi penggunaan plastik hingga mengolah kembali makanan sisa yang kita makan. 


Ada aktivitas seru nih.. buat sahabat lendyagasshi yang masih bingung mau melakukan apa untuk bumi ini. Ikutan kegiatan Team Up For Impact Everyday yuk!

Caranya:

1. Buka website Team Up For Impact

2. Ikuti challenge "Tanam Pohon Di Hutan Tanpa Ke Hutan"

Dengan tujuan mengurangi selimut polusi di bumi karena dengan menanam pohon, kita semua bisa tetap jaga keseimbangan alam.


3. Jalankan misi kamu yakni menanam pohon di hutan

4. Kumpulkan poinnya setiap hari dengan merawat tanaman yang sahabat tanam.

Saat terkumpul 1.400 poin, akan ada 1 pohon yang ditanam atas namamu di hutan. Dan kegiatan ini bisa dipantau secara online lo.. Jadi sahabat lendyagasshi akan tau dimana letak pohon atas namamu.


Menyenangkan yah.. 
Dan yang pasti, challenge ini bisa diikuti oleh semua orang. 

Yuk, ajak semua ikutan berpartisipasi #UntukmuBumiku .


Selamat Hari Bumi.
22 April 2023.


Salam hangat,



72 comments for "Solusi Kurangi Karbon di Kota Besar dengan Vertical Garden"

  1. Kalau lihat bangunan dengan vertical garden itu berasa senang aja lihatnya. Pengin juga nanti kalau punya rumah sendiri bisa punya vertical garden. Biar makin bisa mengurangi emisi karbon. Kalau semua rumah dgn lahan terbatas punya vertical garden pasti keren dampaknya.

    ReplyDelete
  2. Bener2 solusi ya Teh bagi yg pengen punya tanaman di halaman depan atau belakang rumah tapi terasnya imut banget. Kalau ada vertical garden jadi adem rasanya, makin cantik juga.

    Gardening bisa jadi hobi yang menyenangkan.

    Baru tau juga ada jenis pandan Afrika.

    ReplyDelete
  3. Jangan karena keterbatasan lahan jadi terbatas juga ide dan kreativitas ya Teh. Dan vertical garden ini jadi gagasan cemerlang sekaligus solusi untuk bisa menghijaukan bumi ini agar selimut polusi bisa diminimalisir

    ReplyDelete
  4. Aku dah nyoba vertical garden di rumah tapi gak berhasil karena pencahayaan gak baik. Kayaknya kurang ilmunya juga sih. Tapi masih ragu2 mau nyoba lagi.

    ReplyDelete
  5. Ternyata ga bs sembarang bunga/tanaman utk bs ditanam secara vertikal/digantung ya kak. Aku setuju banget cara utk mengurangi emisi karbon ini. Secara gitu di kota besar polusinya udah parah. Meski biaya perawatannya lumayan gede tp itu akan sebanding dgn dampak bagi kesehatan & estetika ruangan.

    ReplyDelete
  6. Aku juga lagi mempelajari dan tertarik dengan vertical garden ini. Selain bisa tampak aestetik, juga membuat rumah lebih dingin dan sejuk.

    ReplyDelete
  7. Cakeep banget ya kak lendy akuu pengen tapi emang perawatannya ekstra, kemarin pandemi sempet bebikinan tp kurang terawat jadi mati..

    ReplyDelete
  8. saya juga kepikiran bikin vertical garden karena rumah lahannya sempit banget nggak bisa buat tanaman apa2 haha jadi kalau mau ngasih ijo2 kudu vertical gitu

    ReplyDelete
  9. Aku beruntung tinggal di rumah ortu yang lahannya masih luas. Jadi di halaman banyak pohon dan ibu juga pelihara banyak tanaman. Tapi emang untuk yang lahan terbatas vertical garden ini sebuah solusi. Sepupuku malah tanam sayuran dan seneng banget liatnya pot-pot dari pipa yang ia rangkai sendiri penuh dengan selada. Selain mempercantik juga bisa buat dikonsumsi pula :)

    ReplyDelete
  10. Cantik banget lihat vertical garden atau hanging garden, aku suka lihatinnya aja tapi kurang telaten ngurus tanaman. Bikin taman model gini solutif banget buat pecinta gardening tapi kurang punya lahan di tempat tinggalnya, temenku ada juga nih yang suka bikin vertical garden karena di rumahnya lahan tanahnya sempit. Kreatif pisan..

    ReplyDelete
  11. aku pengen banget punya vertical atau hanging garden nnti di rumah, biar sejuk dan ada udara segar

    ReplyDelete
  12. Kalau liat tanaman hijau di rumah orang-orang tuh jadi pengen namamu juga. Eh tapi belum jadi sampai sekarang huhu

    ReplyDelete
  13. Iya, sekarang klo di surabaya banyak juga yang punya vertical garden ini
    Jadi solusi yang pengen punya tanaman tapi lahan terbatas ya teh

    ReplyDelete
  14. Selain mengurangi jejak karbon juga estetik yaa kak, aku juga pengen banget punya vertical garden gini di rumah, hihi.. nunggu ada budgetnyaaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener juga kak Jihan, walau mungkin butuh bujet lumayan tapi rumah gak hanya adem aja, melainkan jadi makin cantik dengan dibuatnya vertical garden.
      Yuk bisa yuk, buat lingkungan hijau dan lestari

      Delete
  15. Vertikal garden bisa menjadi solusi saat ini, apalagi kondisi iklim seperti sekarang, tapi kalau di kota rancang bangunnya jug aperlu dipastikan agar bisa untuk vertikal garden ya

    ReplyDelete
  16. Vertical garden memang estetis dan bikin nyaman, challenge nya mudah tapi menarik untuk dicoba

    ReplyDelete
  17. menarik juga ya vertikal garden apalagi memang sekarang tuh kaya di Jakarta lahannya terbatas, jd vertical garden bisa jadi solusi buat cb dipraktekkin

    ReplyDelete
  18. suka deh mba sama idenya, bisa jadi solusi untuk melindungi bumi tercinta ya dari polusi dgn keterbatasan lahan utk berkebun di jaman now gini

    ReplyDelete
  19. seger di mata ya kalau lihat yang hijau-hijau itu. apalagi di gedung-gedung yang suasananya hectic ya

    ReplyDelete
  20. Wah ide bagus nih mba.. tapi aku pribadi penasaran banget dengan bagaimana cara menanam tanaman di gedung dan di dalam pot fitu supaya awet... dan juga bagaimana cara perawatannya. mungkin next bisa bahas ini mba karena aku penasaran banget hehe

    ReplyDelete
  21. lengkap banget artikel terkait verticla gardennya. mulai dari jenis taman di lahan terbatas dan jenis tanamannya disertai gambar. bantu banget untuk reader yang emang pengen banget bikin verital garden atau hanging garden. next artikel cara bikinnya dong. saya pernah nyoba pake botol minuman bekas tapi pengen juga pake cara lain

    ReplyDelete
  22. Seneng banget mandangin vertical garden. Saya kalau di rumah ada dinding nganggur juga pingin bikin VG.
    Btw, taman seperti ini bisa merusak dinding, ngga ya?
    Atau bisa kali ya ganti sama rangkaian kawat sebagai pengganti dinding dan tanaman bisa taruh di pot....

    ReplyDelete
  23. Vertikal garden ternyata bukan hanya menghiasi ya, tapi memberikan manfaat lain bagi lingkungan. Kalau vertikal garsen bisa pakai planterbag khusus

    ReplyDelete
  24. Aku pernah lihat nih taman yang ada di dinding luar sebuah bangunan. Terlebih di kota. Dalam hatiku. Keren juga nih konsepnya. Nggak butuh lahan banyak. Tapi emang dalam pemikiranku tuh biayanya emang nggak sedikit sih.

    ReplyDelete
  25. Seru juga kalau ikutan chalenge Tanam Pohon di Hutan tanpa ke Hutan...apalagi di Jakarta lahan terbatas, vertical garden bisa jadi solusi nih. Keren konsepnya!

    ReplyDelete
  26. Nama tanamannya bagus bagus ya?
    Sebagai pelaku urban farming, saya cuma sering lihat tanaman gak tau namanya
    Karena emang gak semua tanaman bisa ditanam di vertikal garden
    Jadi pingin ikutan challenge nya

    ReplyDelete
  27. Bener-bener masih menjadi cita-cita ini kak Lencin, punya yang hijau hijau begini. Semoga bisa segera punya deh, minimal 3 yang hijau hijau, biar seger dilihat, selain oppa e, hehehe

    ReplyDelete
  28. Aku malah salfok ke penataan Canva-nya (apa sih teh neng!)
    tapi aku yang tak suka tanam menanam memang agak tertabok sih, baca polusi - dan certical garden is the answer!

    ReplyDelete
  29. Cantik-cantik ya bentuk vertical garden. Pingin bisa nyobain, apa daya sekarang masih punya balita. Belum punya waktu buat ngurus yang lain :')

    Jadi penasaran sama program team up for impact. Menarik sekali bisa nanam pohon tanpa perlu ke hutan :D

    ReplyDelete
  30. Saya nih lagi berpikir pengen bikin vertical garden di teras atas. Ada satu sisi dinding yang kosong. Dilema mau dibikin lukisan (mural) atau ditaruh tanaman. Lihat ini jadi berpikiran untuk tanaman dengan meja dan dua kursi buat duduk-duduk. Asik pastinya

    ReplyDelete
  31. Wahh sepertinya vertical garden ini memang solusi yaa, apalagi banyak manfaat yang bisa didapatkan dari hal ini. Jadi kepikiran pengen bikin juga di rumah kami, tapi sepertinya perawatannya mesti ekstra yaa

    ReplyDelete
  32. aku juga pernah lihat nih vertikal garden di salah satu jalan utama di kotaku. kelihatannya simpel ya tapi memang perlu perawatan sih. aku sendiri kalau urusan berkebun nggak terlalu telaten. ada menanam beberapa tanaman tapi lambat banget dia tumbuhnya karena kubiarin seadanya. he

    ReplyDelete
  33. Seneng ya mbak kalau lihat yang ijo ijo. Bikin mata seger dan pikiran tenang. Suamiku dulu suka nanam hidroponik di depan rumah. Suasana rumah jadi beda. Lebih asri

    ReplyDelete
  34. Alhmdulillah ya, Mbak, selalu ada cara untuk sesuatu. Misalnya rumah butuh penghijauan, tapi lahan terbatas, maka bisa menerapkan vetical garden. Banyak tanaman juga yang bisa dipakai ya, Mbak. Tapi memang, butuh ketelatenan, karena posisinya yang tidak biasa.

    ReplyDelete
  35. Selalu terpesona melihat gedung-gedung yang memiliki vertical garden, rasanya mata ikutan adem.
    Kalau di rumah mencoba hanging garden, pas musim panas lupa nyiram, tanapannya mengering smeua, hiks. Punya taman harus lebih perhatian merawatnya memang.

    ReplyDelete
  36. Selalu suka lihat gedung-gedung dengan vertical garden. Bukan cuma bikin adem, tapi di mataku gedung-gedung itu jadi terlihat lebih manusiawi.

    ReplyDelete
  37. Memiliki rumah minimalis, jadi pe-er banget bagi saya teh untuk posisi tanaman. Sejauh ini, saya bikin rak di dinding gitu tapi sayangnya saya nih kurang telaten jadi metong tanamannya. Hiks. Baca ini saya jadi semangat lagi untuk berkebun dengan cara vertical garden apalagi dikasih rekomendasi tanaman.

    ReplyDelete
  38. Upaya mengurangi karbon ini punya peran penting dalam menjaga kelestarian lingkungan ya teh
    Dan bisa pakai cara sederhana dengan vertical garden seperti ini

    ReplyDelete
  39. Aku juga kepikiran mau bikin kyk gini secara gak punya halaman luas hehe. Sekarang teknik berkebun juga udah macem2 yaa jd bisa belajar sampai jd taman/ kebun yang estetik sekaligus menjaga bumi.
    Catet dulu nama tanaman2nya bisa jadi referensi nanti TFS

    ReplyDelete
  40. impian banget sih ini aku untuk bikin vertical garden di rumah, memungkinkan gak ya dengan halaman yang minimalis. btw nice sharing teh

    ReplyDelete
    Replies
    1. Idem pengen punya vertical garden yang tepat berada di depan pintu geser kaca yang bisa aku pandangi dari ruang keluargaku. Moga2 bisa terwujud aamiiin.

      Delete
  41. Aku ngerasa banget perbedaan dari tinggal di desa terus pindah ke kota, karena lahan di kota tidak seluas saat di rumah yang ada di desa
    Jadi benar-benar harus memaksimalkan lahan yang ada apabila pengen punya ruang terbuka hijau
    Seperti inspirasi untuk membuat vertical garden ini, dehh mbak

    ReplyDelete
  42. Aku sering banget nontonin video vertical garden di Instagram. Kayaknya mudah ya, padahal butuh skill juga. Namun, gak ada yang gak mungkin asalkan niatnya dulu.

    Kalau dulu, orang menganggap yg bisa nanem itu cuma yg punya lahan. Kalau sekarang, tekniknya sudah berkembang banget. Vertikal garden atau hanging garden salah satu solusinya.

    ReplyDelete
  43. Di beberapa hotel di Jakarta dan Surabaya saya juga melihat ada yang punya vertical garden gini Kak, jadi kelihatan lebih asri emang.
    Emang sih kelihatan banyak biaya di awal untuk peralatan, bibit dan perawatan, tapi kalau sudah tumbuh dengan baik, kayaknya nggak banyak lagi biaya yang dikeluarkan.

    ReplyDelete
  44. Ide yang bagus banget deh dengan adanya vertical garden ini apalagi untuk yang tinggal di perkotaan dengan lahan terbatas. Suka dengan konsep bunga-bunga yang bisa digantungkan di tembok dan membuat menjadi indah.

    ReplyDelete
  45. Vertical garden ni ngingetin aku ama kebun dan taman di singapura, teh. Bentuknya itu unik banget di atas gedung. Jadi meski nggak puhya tanah, tetep bisa berkebun ya. Jadi udara sekitar rumah juga adem

    ReplyDelete
  46. Udah lama pengen bikin vertical garden di rumah tapi masih mikir-mikir. Likuanyu (bener gak nulisnya) kayaknya bagus buat rumah minimalis. Sementara ini taman di rumahku masih ala Zen Garden.

    ReplyDelete
  47. Aku kalau vertical garden gini kalau ada yang buatin seneng banget, tapi begitu bagian perawatan nya angkat tangan deh wkwkwk
    Krn di rawat dgn cara yg salah sama juga kan, mending di rawat sama yang ahli

    ReplyDelete
  48. Halaman rumahku nggak begitu besar dan kayaknya ide vertikal garden ini membantu sekali. Ternyata ada banyak pilihan tanaman tanaman khusus ya jika ingin memiliki vertikal garden

    ReplyDelete
  49. Aku pernah liat beberapa gedung yg memurut pandangku terlihat estektik dengan penghijauan yang menghiasi di sekitarnya. Oh ternyata itu di sebut metode vertical garden
    Dengan situasinya yg demikian sudah barang tentu perawatannyapun lebih ekstra dibanding konsep gardening secara umum

    ReplyDelete
  50. Tapi kalau aku lebihsenang dengan vertical garden, kalau hanging kurang begitu teh. Karena aku takut kejatuhan tanamannya, hahahahaa... Enaknya nih vertical bisa bikin rumah tambah sejuk dan lebih cantik sih.

    ReplyDelete
  51. Dari sekian banyak tanaman yang bisa dibuat hanging garden, ternyata hanya dua yang saya punya. Lili Paris sama Begonia. Memang ngurusnya harus ekstra, ga bisa dibiarkan saja seperti kuping gajah gitu...
    Tapi setidaknya udah ikut mengurangi polusi juga ya...

    ReplyDelete
  52. Vertical garden ini lagi trend ya. Saya pernah lihat cuplikan videonya. Di China dan Hongkong juga sudah melakukan ini. Di apartemen mereka diberi tanaman.

    Saatnya kita melakukan aksi untuk menyerap polusi.

    ReplyDelete
  53. Ada banyak hal simple namun berdampak yang bisa kita lakukan untuk menjaga kelestarian bumi ya teh
    Termasuk dengan membuat vertical garden seperti ini

    ReplyDelete
  54. Aku lihat verical garden tuh kaya pengen juga di rumah. Cuma PR banget soal perawatannya. Khawatir juga kan kalau jadi rumah ular dan sejenisnya. Mungkin bakal bikin taman kecil dulu kali ya biar lebih hijau dan segar

    ReplyDelete
  55. Pas banget ini aku lagi nyari ide buat utik2 halaman kecilku ini, jadi pengen bikim vertikal garden gini juga, cuma nanti harus survey dulu sih tanaman yg sesuai ya

    ReplyDelete
  56. Di sini ada bunga yang kuning, bunga udang yaa namanya. Baru tahu.
    kalau di rusun sini ada taman kecil, ada yang ngurus juga alhamdulillah jadi lumayan lah sedikit bagian ijo-ijo.
    kalau vertical garden OK juga yah diterapkan di rusun biar makin cakep dilihat dari jauh gitu. Eh tapi rawan ulat ga si?

    ReplyDelete
  57. Impianku banget nih mak punya vertikal garden dan kebun di rooftop. Nanem sayuran dan buah. Duuh adem banget impiannya Hahaha

    ReplyDelete
  58. Ehh...ternyata teknik ini bisa digunakan sebagai salah satu cara mengurangi emisi karbon, ya. Aku sering lihat² di cafe². Ternyata selain sebagai hiasan manfaatnya lebih dsri itu ya, Mbak.

    ReplyDelete
  59. Seru ya punya taman begini. Aku pengen tapi ga bisa nanam-nanam. Pasti mati deh tanamanku wkwk. Gak telaten. Rumah jadi adem kalo banyak tanaman gini.

    ReplyDelete
  60. bagus banget ya, dinding jadi gak polosan. Tapi belakang dinding nya gimana mba apa jamuran kan lembab gitu dalam jangka waktu lama.

    ReplyDelete
  61. solusi yang bikin pemandangan indah, enak dipandang, perwatannya mudah nggak yaa? harus yang ahli yaa

    ReplyDelete
  62. Selain terlihat cantik, vertical garden seperti ini membawa banyak manfaat juga ya Lendy. Aku suka lihatnya and it's really a nice touch at home

    ReplyDelete
  63. Cakep ya vertikal garden, tapi biayanya juga lumayan. Kalau aku alhamdulillah masih ada sedikit lahan di rumah, jadi masih bisa digunakan menanam tipis-tipis.

    ReplyDelete
  64. Paling suka lihat gedung megah dan modern tapi ada vertical gardennya. Jadi ga lupa akan kebutuhan untuk selalu menjaga lingkungan ya hehehe.

    ReplyDelete
  65. Dulu kantorkuu depannya ada vertical gardennya, tadi kupikir cuma buat hiasan saja. ternyata ada banyak manfaatnya ya bisa ditiru buat di rumah juga

    ReplyDelete
  66. Beneran deh kalau udah ke kota besar macem Jakarta tuh berasa isinya cuma mobil, sepeda motor dan asap kendaraan. Mana bising banget pada ngga sabaran pengen buruan jalan mulu. Udah jarang hejo hejo apalagi sawah nganggur.

    Asli deh bikin vertical garden merupakan sebuah upaya yang bisa kita lakukan Membantu menyerap kebisingan sekaligus polusi dari jalanan di depan rumah yha kan. Selain bisa bikin ruangan sejuk, bisa bermanfaat juga sebagai urban farming di daerah sana.

    ReplyDelete
  67. Wah ide yang bagus banget ya. Pas banget buat rumah yang nggak punya halaman luas. Jadi bisa memanfaatkan dinding sebagai tempat menaruh tanaman. Selain itu juga bikin semakin kece lho rumahnya

    ReplyDelete
  68. Yang vertikal garden yg biasa kulihat itu biasanya pakai tanaman merambat, jadi yang dirawat bagian akar di bawahnya aja. Kalo yang di gedung2 vertikal gardennya belum pernah nemu kayak di gambar Mba Lendy. Aslinya penasaran banget gimana maintenance nya

    ReplyDelete
  69. Suatu cita-cita tahun depan saat renov rumah adalah punya vertical garden, selain karena lahan tak banyak ini jadi dekorasi yang indah buat di rumah ehhe

    ReplyDelete
  70. hanging pot yaaa, aku baru mulai yang vertical pot di tanah nih, masih nyoba2 juga buat bikin tanaman di vertical pot ini, karena emang susah-susah gampang, perlu belajar dulu, Tapi hasil tanamannya bisa berkali lipat, bikin seneng!

    ReplyDelete