Menu Andalan Ramadan Kala Cuaca Tak Menentu

Bismillah,

Menu Andalan Mama Saat Ramadan dengan Cuaca yang Tak Menentu.
Hola sahabat lendyagasshi.

Di kotamu sedang panas atau hujan, bestie?

Di Bandung tuh akhir-akhir ini sebenernya lagi mendung dan angin kenceng kaan.. trus sepagi, siang sampe sore bisa hujan paris gituu.. itu loo, hujan rintik-rintik tapi tahan lama.

Berasa romantis kayak lagi di Paris kaan..

Plis, gasalah juga sii.. Kan Bandung is Paris van Java!

Supaya di rumah tetep terasa hangat, apalagi saat shaum, aku menyiapkan beberapa menu sahur atau menu berbuka yang menjadi favorit keluarga kami. Meski beberapa menu bisa berbeda selera, tapi ada menu-menu tertentu yang menjadi pemersatu hati kami. Apa aja?

Kuy, simak artikel berikut ini.
Gak muluk-muluk bakalan jadin inspirasyi juga si.. hihihi, orang akutu gak bisa masak kan yaa.. 

Menu Sahur dan Berbuka Kala Cuaca Tak Menentu

Yang namanya sahur, pasti ada tantangannya masing-masing yaa.. Apalagi yang sahurnya bareng anak balita. Pasti ada sedikit drama-dramanya saat membangunkan dan mulai sedikit demi sedikit mengenalkan anak akan pentingnya ibadah puasa di bulan suci Ramadan.

Nah, ketiga menu ini kalau di keluarga kami selalu sukses menarik perhatian anak saat sahur atau berbuka. Apa aja, moms?

Menu 1 : Sup Krim

Siapa yang gak suka makanan berkuah yang satu ini?

Ada banyak sup yang bisa dijadikan ide menu sahur dan berbuka. Kalau favorit kakak pastinya cream soup ala kiefci. 

Uups~

Karena sekarang gak makan kiefci lagi, jadi masih tetep bisa kok menikmati masakan berkuah yang satu ini. Kalau gak mau ribet, uda banyak kok sup krim instan yang dijual di minimarket. Harganya pun terjangkau untuk satu pax-nya. 

Masaknya juga anti-gagal.
Dijamin anak-anak suka.

Tapi kalau mau mencoba bikin sendiri, moms kudu siapin beberapa bahan dan cara masaknya seperti ini.

Untuk informasi nutrisi dari sup krim ini cukup lengkap dan cocok digunakan sebagai menu sahur atau pun menu berbuka keluarga di saat cuaca sedang dingin.

Informasi Nutrisi Sup Krim Jagung dengan Roti Kering :

Energy (kJ) 216.2 kcal

Fat (g) 8.85 g

Fiber (g) 2.82 g

Protein (g) 9.88 g

Saturated Fat (g) 2.79 g

Sodium (g) 547.78 mg

Sugar (g) 8.06 g

Untuk persiapan bahan dan memasaknya kurang lebih hanya membutuhkan waktu sekitar 60 menit ya, moms.

Menu 2 : Mie

Anak-anak pasti girang banget kalau uda dibolehin makan mie.
Siapa yang mampu menolak kenikmatan sebungkus mie?

Mau mie goreng ataupun mie kuah, semuanya suka.

Apalagi kalau buat orang dewasa, semangkuk mie ditambah sayur dan cengek alias potongan cabai. Huhaah! 

Hati-hati tapi yaa...

Lebih aman kalau gak pake cengek siih.. soalnya menu sahur sama buka juga.. bisi perutnya kaget nanti jadi gak bisa ibadah sholat. Hihihi~

Sesuai selera dan kemampuan sih yaa..

Tips agar makan mie tetap sehat, bisa dicoba nih, moms.

Tambahkan Sumber Protein

Selain sayuran, kamu juga bisa membuat sepiring mie instan menjadi lebih sehat dengan cara menambahkan sumber protein seperti, ayam, daging, telur, sosis, atau ikan. Mengingat, kandungan seporsi mie instan didominasi oleh karbohidrat saja, menambahkan sumber protein akan melengkapi gizi yang diperlukan oleh tubuh.

Tambahkan sayur-sayuran

Mie instan juga akan menjadi lebih nikmat jika sahabat menambah sayur-sayuran seperti, sawi, kol, tomat, wortel, atau juga mentimun.

Masak sesuai petunjuk pemakaian

Bungkus plastik yang direbus bersama mie instan akan jauh lebih berbahaya karena mengandung bahan kimia yang nggak baik buat tubuh. Mie instan baiknya dimasak 3 – 5 menit sampai betul-betul matang. Pastikan juga segera masukkan bumbunya ketika air baru saja mendidih, ya.

Buat bumbu sendiri

Mie instan dengan perpaduan bumbu-bumbu organik, seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai nggak kalah nikmatnya dengan bumbu bawaan.

Jangan gunakan seluruh bumbu

Bumbu di kemasan mie instan umumnya mengandung natrium yang lebih dari kebutuhan natrium harian tubuh kita. Hal itu dapat menyebabkan hipertensi di kemudian hari. Agar lebih sehat untuk mengonsumsi mie instan, ada baiknya kamu nggak usah memakai seluruh bumbu dalam kemasan mie instan.

Gunakan air rebusan

Memasak mie instan memang praktis banget. Sahabat lendyagasshi bisa dengan satset memasak mie menggunakan air untuk merebus mie dari kemasan selama beberapa menit, lalu tiriskan dan campurkan bersama bumbu yang kemudian diaduk-aduk.

Katanya nih.. masyarakat percaya bahwa air rebusan mie instan harus dibuang dan diganti dengan air rebusan yang baru sebelum dikonsumsi. Dilansir dari kominfo.go.id bahwa informasi terkait air rebusan mie instan harus dibuang dan diganti dengan air rebusan biasa adalah hoax.

Menurut cek fakta dari beberapa ahli, mengganti rebusan mie instan gak diperlukan, sebab dalam mie instan terdapat beberapa vitamin. Salah satunya asam folat yang terkandung di dalam tepung terigu baik untuk tubuh, dan asam folat tersebut larut dalam air, sehingga apabila air rebusan dibuang, asam folat tersebut akan ikut terbuang.

Batasi Makan Mie Instan

Hindari Makan Mie Instan Tengah Malam Sebelum Tidur

Cek Tanggal Kadaluwarsa

Menu 3 : Nata de Coco

Biasanya kalau sahur sahabat seneng minum teh hangat kan yaa.. 
Atau kopi?

Tapi sejak mengentahui aku darah rendah dan mudah pusing karena konsumsi kafein, sekarang jadi lebih baik konsumsi air mineral aja yaa.. Lebih sehat.

Kalau berbuka, boleh doonk.. ditemenin sama nata de coco dingin.

Cuma dingin aja yaa.. Gak perlu ditambahin es batu lagi, karena Bandung lagi masa-masanya tiris pissan..

Bisa juga, nata de coco ini dikreasikan dengan pudding agar gak bosen dimakan gitu aja.

Itu tadi ketiga ide menu sahur dan berbuka yang sering kami konsumsi di saat sahur dan berbuka. 
Mungkin bisa jadi kalau di daerah yang sudah mulai panas, menu di atas jadi gak relate lagi yaah..

Coba sahabat lendyagasshi sharing juga doonk.. menu andalan keluarga saat sahur dan berbuka apa di kolom komentar.

Happy Ramadan 1445 H.

#KEBerbagiCeritaRamadan

#Day2

Salam hangat,