Tips Produktif di Bulan Ramadan
Bismillah,
Marhaban ya Ramadaan.
Hola sahabat lendyagasshi.
Senang sekali menyambut bulan penuh berkah kali ini, karena tentunya perdana kita semua terbebas dari karantina, isolasi mandiri dan swab saat harus menghadiri sebuah acara dan berkumpul di suatu tempat, misalnya.
Kini, semua sudah kembali normal dan in syaa Allah semua aktivitas kembali seperti sediakala. Anak-anak berangkat ke sekolah dengan riang, para Ayah berangkat kerja dan aku?
Ya, kembali memenuhi jadwal dengan aktivitas positif seperti menulis, dateng ke kajian dan rapat bareng ummahat shalihat.
Ramadan penuh berkah kali ini, aku masih tetap bertekad untuk mengikuti aktivitas sehari-hari dengan penuh semangat. Dan ritual sambut Ramadan yang selalu aku lakukan untuk diriku sendiri adalah mempersiapkan dengan matang jadwal harian agar meski puasa, tetapi semua berjalan seperti hari-hari biasanya.
Untuk ibadah, aku bertekad untuk lebih giat lagi memanfaatkan waktu agar lebih banyak melakukan hal sunnah dan tidak lupa mengencangkan hal-hal wajib agar bisa disiplin dan tepat waktu.
Persiapan Sebelum Memasuki Bulan Ramadan
Karena Ramadan itu menurutku bukan bulan yang datangnya gak mendadak. Semua bisa direncanakan dengan baik pada bulan-bulan sebelumnya. Dan inilah beberapa persiapanku sambut Ramadan Kareem.
Cek Hutang Puasa di Ramadan Sebelumnya
Namanya perempuan, biasanya dari Ramadan ke Ramadan ada pasti yang bolong karena menstruasi. Jadi penting untuk mencatat siklus serta tanggal menstruasi setiap bulan.
Kalau aku, biasanya pakai apps My Calender dan ini terbukti efektif ketika Ramadan selesai, segera hitung dan bayar jumlah hutang puasa yang ada saat Ramadan.
Rutin Puasa Senin-Kamis
Nah, ini tips berikutnya agar si hutang puasa gak terasa berat, bisa diniatkan membayar hutang dan puasa Senin-Kamis. In syaa Allaa double pahala.
Namun yang perlu diingat, hutang puasa hanya bisa diniatkan saat puasa Senin Kamis, gak berlaku triple niat, seperti puasa Sunnah Arafah, misalnya.. Tapi juga diniatkan untuk puasa bayar hutang, nah.. ini gak bisa yaa, bestie..
Cari Komunitas yang Mengajak pada Hal Produktif dan Daftar
Ada banyak sekali aktivitas produktif di sosial media yang sahabat lendyagasshi bisa ikuti untuk meningkatkan skills dan kualitas hidup. Eciyee~
Secara yaa..
Kalau manusia cuma menjalani aktivitas harian yang itu itu aja kan bosen juga yaa... Jadi, kudu ada challenge untuk upskills dan memaksakan diri belajar sesuatu yang baru.
Yang paling terasa dari bergabung di circle positif seperti ini tuh adalah aku terbiasa berpikir untuk memenuhi target dalam term waktu yang sudah ditentukan. Nah, ini yang seru.. Karena dituntut untuk terus berpikir dan konsisten dalam waktu tertentu kan..
Challenge sedang aku ikuti saat ini adalah menulis blog dengan satu niche yang sama karena ajakan dari sahabat blogger Rani Noona selama setahun. Ide ini di inisiasi oleh Travel Blogger, ka Rora.
Challenge One Day One Post KLIP yang memang dari tahun ke tahun sejak 2016 uda aku ikuti dan challenge membaca buku "All You Can Read" dari RAKATA.
Meski berjalan seperti keong, tapi semoga selalu ada progresnya yaa..
Dan yang uda ditunggu-tunggu tentunya challenge BPN Ramadan 2024 dengan tema yang dari tahun ke tahun selalu menantang, pun cara mengumpulkan tugasnya. Rasanya selalu ada penyesuaian dan pertanyaan, hehehe.. maafkan yaa.. kakak-kakak BPN tersayang.
Dan di tanggal 17 Maret, ada pengumuman baru nih, kalau KEB juga ngadain ODOP selama 1 pekan periode tanggal 19-25 Maret 2024. Ikut juga jangan nih, bestie lendyagasshi?
Alokasikan Waktu Produktif
Ini adalah hal terpenting kalau mau semua pekerjaan dan hobi berjalan sesuai rencana. Meski aku uda gak punya bayi lagi dan anakku pada sekolah, tapi kalau waktu gak dialokasikan dengan baik, maka urusan rumahtangga lainnya bisa kacau balau.
Jadi, selama ini yang efektif di aku adalah matikan notifikasi di HP, sehingga ketika ada pesan masuk, gak tergoda untuk buka-tutup HP, scroll sosial media atau malah buka OTT Netflix, VIU, Disney, dan kawan-kawan. Just sit and finish all prioritised work.
Checklist Ibadah dan Aktivitas Utama
Biar gak missed sama hal-hal yang gak penting, biasanya setiap hari aku uda bikin list harian. Hal sesederhana ada DL nulis atau engga, atau kalau ada tanggugjawab BW ((ini seringnya uda inget di luar kepala sii.. Kayak kalok Senin, kudu naruh link dimana, DL-nya kapan)) sama nulis janji bikin poster kajian MISc ((kajian di sekolah Hana))
Aku ngerasa seneng banget sih.. karena semua hobiku bisa tersalurkan dengan baik. Meskipun gak menghasilkan uang, tapi aku ngerasa happy, bisa bikin desain poster kajian, poster dakwah, bisa nulis hal-hal yang aku sukai dan mengelola 2 blog yang berbeda niche.
Mau nambah blog lagi gak?
Kayanya untuk ini, aku uda terlalu lelah yaa.. Tapi maybe somenday pingin bikin niche khusus lagi yaa.. doakan aja gaiiss..
Tulis Gratitude Journal
Sejujurnya, ini masih on-off banget. Tapi aku sedang berusaha menghargai hasil kerjaku di sepanjang hari yang uda aku lalui. Minimal 3 point yang uda aku lakukan. Kalau pun hasilnya belum memuaskan, aku juga tulis point-nya, kenapa bisa tidak memuaskan.
Intinya, bersyukur dengan apapun yang terjadi di setiap harinya dan senantiasa berdoa bahwa esok lebih baik dari hari ini. Bismillah.
Bulan Ramadan, Bulan Penuh Berkah
Harapannya, dengan persiapan yang baik yang uda kita setting di awal bulan Ramadan, maka ketika beneran masuk bulan Ramadan, tinggal menambahkan beberapa daily activities. Seperti lebih banyak mendengarkan murattal, ceramah, datang ke kajian dan mengaji.
Bukan di waktu luang, tapi justru di waktu-waktu utama dan mengerjakan aktivitas hobi seperti menulis di waktu luang.
Aku jadi merenung banyak hal sii..
Seperti, kenapa ada sholat 5 waktu bagi kaum muslimin?
Seperti, kenapa ada sholat 5 waktu bagi kaum muslimin?
Karena selain bentuk tunduk dan patuh hamba kepada Allah, bentuk sayangnya Allah juga untuk hambaNya agar hati tenang. Dan adanya waktu ini mengingatkan kita akan adanya batasan hidup di dunia.
Huhuu, uda mulai mellow deh... kalau bahas mengenai hidup.
Meskipun namanya manusia ada naik-turunnya keimanan, doanya semoga Allah senantiasa menjaga keimanan agar tetap di hati dan tidak terlepas dari yang namanya hidayah.
Maka Ibrâhim al-Khawwâsh rahimahullah berkata:
دَÙˆَاءُ الْÙ‚َÙ„ْبِ Ø®َÙ…ْسَØ©ُ Ø£َØ´ْÙŠَاءَ: Ù‚ِرَاءَØ©ُ الْÙ‚ُرْآنِ بِالتَّدَبُّرِ، ÙˆَØ®َÙ„َاءُ الْبَØ·ْÙ†ِ، ÙˆَÙ‚ِÙŠَامُ اللَّÙŠْÙ„ِ، Ùˆَالتَّضَرُّعُ عِÙ†ْدَ السَّØَرِ، ÙˆَÙ…ُجَالَسَØ©ُ الصَّالِØِÙŠْÙ†َ
”Penawar hati itu ada lima : Membaca al-Qur’an dengan tadabbur (perenungan), kosongnya perut (dengan puasa), qiyâmul lail (shalat malam), berdoa di waktu sahar (waktu akhir malam sebelum Shubuh), dan duduk bersama orang-orang shalih”.
Wallahu'alam bishowab.
Semoga yang kita usahakan saat ini bisa menjadi amal shalih yang diterima oleh Allah 'Azza wa Jalla. Aamiin aamiin ya Rabbal 'alaamiin.
Selamat Menunaikan Shaum Ramadan 1445 H.
Happy Ramadan 1445 H.
#BPN Ramadan 2024
#day1
Salam hangat,
Gabung ke circle yg positf memang bakal mendorong kita ke hal positf ya kak
ReplyDeleteKakak produktif sekali. Banyak challenge yg diikuti. Termasuk dri BPN ini ya
Masya Allah.. semoga dengan memenuhi semua ceklist sebelum ramadan, kita bisa meraih keberkahan di bulan ramadan ya.. aamiin
ReplyDeleteYeay sama Kak! Aku juga ngga mau lewati Ramadan kali ini dengan biasa² aja, tanpa ibadah lebih, tanpa produktivitas, sayang banget rasanya kalau Ramadan gitu² aja. Semoga kitq bisa tetap produktif sampai hari kemenangan ya Kak🔥
ReplyDeleteMeski kriteria berhasil itu lebih relatif karena satu sama lain tolak ukurnya beda, tapi demi bisa menjalankan ibadah secara paripurna kita semoga mendapatkan waktu yang berkah ya
ReplyDeleteMasya Allah..yuk semangat produktif di bulan Ramadhan.. semoga Allah mudahkan kita dalam menjalankan nya
ReplyDeletecek utang piasa, heheh kmrn msh ada 1 hari utang puasa ku blm lunas. keburu ramadhan lg
ReplyDeleteMasya Allah...terima kasih mbak Lendy atas tipsnya agar tetap produktif di bulan Ramadan, selalu bersyukur bisa dipertemukan kembali dengan bulan Ramadan. Semoga di bulan Ramadan ini, aku tetap produktif dan menjadikan Ramadan ini lebih baik ibadahnya dari tahun yang lalu.
ReplyDeleteRasanya saya baru mampir ke sini sekarang, tetapi artikelnya bukan tentang drakor, Hehe. Sebegitu melekatnya dengan kekoreaan.
ReplyDeleteMasyaallah, alhamdulillah kita bertemu lagi dengan bulan Ramadan. Sudah niat mau merutinkan shaum Senin Kamis, nih, tapi masih banyak tapinya. Semoga setelah Syawal nanti bisa terlaksana. Aamiin.
Aamiin ya Robb. Insyaallah kita semua mendapat predikat takwa di akhir ramadan nanti , ya, Mba. Saya pun ingin meningkatkan apa yang kurang dari ramadan sebelumnya. Terima kasih buat tularan energinya, Mba.
ReplyDeletewah bikin blog niche apa nih mbak sama rani noona? aku jujur selama ramadan malah nggak banyak nulis lagi padahal ada banyak tantangan menulis sih cuma kadang nggak kekejar tulisannya
ReplyDeleteThannks great blog post
ReplyDelete