[Ramadan Day 4] Is This My Finish Line?

Bismillah

Annyeong haseyo, chingu-deul.

Hola sahabat lendyagasshi.

Tema Challenge BPN Ramadan kali ini adalah ngobrolin masalah pencapaian yang sudah aku dapatkan sepanjang hidupku. Agak bias karena aku tipikal orang yang tidak suka berkompetisi, I do. Soalnya kompetisi menghadirkan banyak konsekuensi, menurutku. Dan karena aku anaknya s-e-l-o-w, aku bahkan gak pernah memimpikan apapun. Huhuhuu~

Karena orangnya juga mudah stres bila dibawah tekanan, jadi aku lebih memilih hidup dengan tanpa beban. Masih menerima amanah? Hanya satu dua yang sekiranya bisa aku handle di sela kesibukanku di rumah. Seperti membuat quote dan flyer kajian untuk MISC (Mother Islamic School), tempat berkumpulnya emak-emak dari sekolah anakku, BISc yang haus akan mencari ilmu syar'i.

Dan amanah di KLIP (Kelas Literasi Ibu Profesional) sebagai penanggung jawab website. Untuk di Drakorclass dan beberapa komunitas, aku lebih memilih menjadi silent reader. Karena tahu banget kalau di rumah aja seperti sekarang ini, aku bakalan susah banget mengatur waktu. 

Quote from Wong Yuk Hei aka. Lucas NCT WayV

Mari kita kembali ngobrolin pencapaian tertinggi selama ini. Tapi karena ini sudah masuk bulan April di tahun 2021, aku persempit aja rentang waktunya yaa.. Pencapaian selama tahun 2021. Apa aja?

Pencapaian Tertinggi 2021

Self Love

Gak bisa dipungkiri, awal-awal pandemi tuh, aku galau banget. Karena mengubah kebiasaan yang pernah aku alami dengan kebiasaan baru atau yang disebut New Normal, membuat raga dan pikiran harus lebih banyak bersyukur.

Syukur yang pertama adalah anak-anak dalam pengawasan karena belajar di rumah alias Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Konsekuensi lain dari PJJ adalah anak bisa jadi jenuh dengan metode pembelajaran yang hanya menatap layar, meski sudah dibuat interaktif oleh Ustadzah. Tak jarang aku melihat kaka atau Hana yang mulai kenuh, tangannya sudah memegang pensil untuk menggambar atau bahkan Hana bermain lego.

Syukur yang kedua, meski saat awal-awal pandemi, kami berempat di rumah aja dan kami harus struggling menghadapi masa-masa ini karena suami memiliki usaha sendiri dan berkeyakinan bahwa tidak akan mengurangi gaji karyawan karena dirumahaja selama pandemi, jadi sebagai konsekuensinya, kami harus mengencangkan ikat pinggang, Alhamdulillah, semakin bersyukur, semakin luas kemudahan-kemudahan itu hadir.

Syukur yang ketiga, meski pandemi, alhamdulillah... job menulis datang tanpa disangka-sangka. Aku yakin sekali sih...setiap job menulis pasti ada hikmah pembelajaran di dalamnya. Perjalanan ini sangat aku nikmati. Meski terkesan lamban, tapi dari job, aku mendapatkan persahabat, perjuangan dan tentu membuatku lebih kreatif saat memikirkan konten. Oh ya, jangan lupa...menejemen waktu. Jangan sampai mefet deadline.

Rasa syukur yang kesekian kalinya, suami tetap dipercaya oleh klien untuk melakukan tugasnya. Ada beberapa project yang running dan menjadi ladang rejeki kami. In syaa Allah~

Hwatiiing!

Semoga nikmat sehat dan rasa bersyukur terus bertambah dari hari ke hari.

Mengalahkan Ketakutanku

Dulu, pernah aku takut banget untuk belajar bahasa Korea. Bahkan, aku bernazar, hehhee...kalau aku diterima salah satu supporter Korea, aku baru akan belajar bahasanya. Alhamdulillah, setelah mencoba mendaftar ke Sahabat Korea dan K-Supporter, aku ditempatkan di Kocca 2021. 

Sungguhan, sebelum pengumuman dan aku tahu menjadi K-Suppoter, aku mendaftar les Bahasa Korea online. Hiihii~ Sampai kini, kira-kira aku sudah sekitar 3 bulan belajar Bahasa Korea online bersama Nadya ssaem dan Rizky ssaem dari Hi.Hanguk.

Belajar pertama kali adalah membaca hangeul. Susah?

Iyah....masih salah-salah dan harus lebih sering gaul sama oppa niih, hahha...maksudnya membaca hangeul itu harus banyak latihan membaca. Jadi aku gak pernah bosan buka IG NCT, Song Joong Ki, Song Kang, Super Junior, SHINee dan beberapa idol yang aku follow buat baca status mereka sambil sesekali menimpali dengan kalimat sederhana yang sudah aku tahu artinya.

Quote from Renjun - NCT Dream

Aku yakin, tak ada usaha yang mengkhianati hasil. Kaya temen-temen NCT-ku yang selalu bekerja keras memberikan yang terbaik untuk Sijeuni. Love yaa~

((nyambung gak? hohooho...sambung-sambungin yaah..))

Menulis Blog

Sedari awal, blog lendyagasshi memang ditujukan untuk menuliskan drama Korea dan Film yang aku tonton. Jadi, kini gak ada alasan untuk tidak menuliskan konten seputar Korea. Sampai kini, isi blog lendyagasshi selain review drama Korea dan film juga ditambah kategori Kpop (NCT, Super Junior, EXO, SHINee).

Bakalan ngobrolin boygroup selain mereka gak?

Agak gak pede euuii...karena aku gak ngikutin di luar agensi kesayangan aku. Meski banyak juga kasus yang meliputinya, tapi aku tetap percaya sama Lee Soo Man seonseng-nim. Semoga prestasi anak-anak binaan uri seonseng-nim semakin bersinar yaah...

Quote from Mark Lee

Is This My Finish Line?

Not yet~

Selama masih ada hayat di kandung badan, aku akan terus belajar hal-hal baru yang aku sukai. Dan semoga semangat ini tetap terjaga hingga tak ada lagi yang membuatku tenang selain kembali ke haribaanNya dengan khusnul khotimah.

Aamiin~

Setelah ini, kita akan mencoba apalagi, sahabat lendyagasshi?

우리 최선을 다하자~

Let's do our best.

With love,